Semua hasil karya yang dimuat di situs ini baik berupa teks, gambar dan suara serta segala bentuk grafis (selain yang berkode IST) menjadi hak cipta Watikam Crew
Restrukturisasi Tentara Pembebasan
Nasional Papua Barat (TPNPB) dilakukan kurang lebih selama 4 tahun telah
terwujud. Ketika survei membenarkan dalam kubu perjuangan satuan
Tentara Pembebasan Papua Barat, tidak bersatu dalam struktur secara
nasional. Ternyata upaya untuk restrukturisasi TPNPB telah selesai dari
tahap ke tahap selama empat tahun berjalan ini.
Tentara Pembebasan sangat penting dalam
perjuangan sebagai, benteng pertahanan melawan penjajah. Untuk itu dalam
perjuangan kemerdekaan Papua Barat, TPNPB sudah ada sejak 1973, namun
setelah terpisah dari persatuan selama puluhan tahun berjuang tidak
terstruktur, antara garis komando dan koordinasi yang tidak terarah. Hal
itu menjadi lemahnya pertahanan dalam perjuangan.
Tahap pertama, pada tahun
2010-2011 survei di setiap markas TPNPB di seluruh Papua. Tim
konsolidasi di pertahanan pesisir dan pegunungan. Dari survei dan
konsolidasi itu semua pertahanan berkomitmen untuk bersatu. Setiap
pertahanan Markas TPNPB masing-masing memberikan rekomenasi untuk
melaksanakan forum tertinggi, guna restrukturisasi TPNPB. Tim survei dan
konsolidasi mendapat 24 rekomendasi, dari 24 Markas Pertahanan TPNPB
dan lainnya tidak memberikan rekomandasi namun tetap turut mendukung
terwujudnya pembenahan struktur TPNPB.
Tahap kedua, Setelah ada
rekomendasi dari seluruh pertahanan. Kembali membahas untuk melaksanakan
Pra Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) TPNPB. Maka pada Pra Konferensi
perwakilan dari setiap markas di seluruh Papua telah hadir, melaksanakan
kegiatan tersebut membahas tentang agenda utama KTT dan membentuk
Panitia Nasional KTT TPN-OPM. Pra KTT dilaksankan di Jayapura Papua pada
tanggal 15 Februari 2012, dengan thema “Membenahi dan Bersatu untuk
Mengakhiri”, sub thema “Melalui Pra KTT TPN-OPM dan Pembentukan Panitia
Nasional, Kita Sukseskan KTT TPN-OPM”.
Tahap Ketiga, Konferensi Tingkat
Tinggi Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat dilaksanakan di Biak
Papua, pada tanggal 1-5 Mei 2012. Semua Pertahanan TPN dari seluruh
Papua telah hadir, dengan jumlah peserta mencapai 500an lebih dari
setiap perwakilan markas TPN, terdiri dari Peserta resmi, Peninjau dan
simpatisanpada KTT TPN-OPM di Biak.
Konferensi Tingkat Tinggi TPN-OPM,
berhasil memilih fikur nasional. Tiga pimpinan tinggi Tentara Pembebasan
Nasional Papua Barat, adalah Goliath Tabuni diangkat menjadi Panglima
Tinggi TPNPB dengan Pangkat Jenderal bintang empat. Gabriel M. Awom
diangkat menjadi Wakil Panglima TPNPB dengan pangkat Letnan Jenderal,
bintang tiga. Berikut Terianus Satto diangkat menjadi Kepala Staf Umum
TPNPB dengan pangkat Mayor Jenderal, bintang dua. Selain itu menetapkan
hirarki TPNPB, dan John Yogi diangkat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat
TPNPB.
Tahap keempat,Tentara Pembebasan
Nasional Papua Barat(TPNPB) kembali melakukan Rapat Kerja Nasional
(RAKERNAS) di Markas Wanum Jayapura Papua. Dalam rangga membahas dan
menetapkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (ADRT) TPNPB. ADRT
TPNPB ditetapkan berdasarkan landasan Konstitusi Sementara Republik
Papua Barat 1971 bagian (V) tentang Pertahanan dan Keamanan, maka TPNPB
menetapkan ADRT terdiri dari 23 pasal yang termuat tentang
peratuaran-peraturan TPNPB, tugas dan wewenang, struktur hirarki, logo
satuan Angkatan Darat laut dan Udara, Kartu Tanda Anggota (KTA), dan
peraturan lainnya tentang TPNPB.
Rapat Kerja Nasional I TPNPB
dilaksanakan pada tanggal 29 Agustus-1 September 2012 di Markas Wanum
Jayapura Papua. Dalam rapat ini telah membahas program kerja tentang
mengatur manajemen kerja terstruktur sesuai garis komando dan koordinasi
di seluruh markas pertahanan TPNPB. Rapat itu juga merencanakan untuk
adanya pelantikan Panglima Tinggi, Wakil Panglima dan Kepala Staf Umum
TPNPB. Keputusan forum itu utamakan program pendataan, pemetaan dan
logistik, merupakan program jangka pendek. Forum itu juga memberikan
rekomendasi untuk menjalankan admistrasi TPNPB kepad Kepala Staf Umum
(Kasum) TPNPB, untuk sementara sebelum dilantik dan selanjutnya.
Tahap Kelima, Sesuai rencana
forum Karenas TPNPB, untuk pelaksanaan Pelantikan Panglima telah
dilaksanakan pada 11 Desember 2012 di Markas Tingginambut Puncakjaya
Papua. Goliath Tabuni membacakan sumpah,untuk menjalankan amanat sebagai
Panglima TPNPB di depan Dewan Militer TPNPB, seluruh prajurit dan
delegasi perwakilan panglima daerah yang hadir pada acara Pelantikan.
Setelah Goliath dilantik sebagai Panglima Tinggi TPNPB, mengeluarkan
pernyataan Politik diantaranya “Segerah membenahi struktur Komando
Daerah Pertahanan (KODAP) di seluruh Papua dan Revolusi Tahapan harus
dilaksanakn di Seluruh Papua sambil persiapan revolusi total”.
Pernyataan politik itu dikeluarkan dengan beberapa isi pernyataan lain
setelah dia menjadi Panglima Tinggi TPNPB.
Sesuai intruksi Panglima Tinggi
Jenderal. Goliath Tabuni, beberapa revolusi di daerah pegunungan
terjadi, anggota TNI telah tewas dan rampasan senjata terjadi, dan akan
berlanjut. Kemudian pembenahan struktur di setiap KODAP, telah
dilaksankan Pendataan, Pemetaan dan logistik.
Tahap keenam,Setelah Pendataan
dan Pemetaan selesai, Pelantikan Panglima daerah dilaksanakan di
Jayapura Papua. Pelantikan Panglima Komando Daerah Pertahanan pada
tanggal 7 Agustus 2014 di Brab Jayapura Papua. Walau aparat upaya untuk
gagalkan rencana pelantikan Panglima Daerah TPNPB, namun tidak berhasil
dengan aman prosesi pelantikan terjadi.
Berdasarkan surat rekomendasi Panglima
Tinggi, ditunjukan kepada Kepala Staf Umum TPNPB untuk melaksanakan
Pelantikan Panglima Komando Daerah Pertahanan di seluruh Papua dengan
nomor surat: 002 / SB-Rek / Pangti TPN-PB I e.7 lV / 2014. Maka Mayor
Jenderal. Terianus Satto selaku Kepala Staf Umum TPNPB melantik 24
Panglima Komando Daerah Pertahanan (KODAP) dari seluruh Papua.
Pada kegiatan dimaksud, dilaksanakan
tiga agenda penting adalah Pengesahan Draf Komando Daerah Pertahanan,
Pemberian Nomor Urut Komando Daerah Pertahanan dan Pelantikan Panglima
Komando Daerah Pertahanan. Pengesahan KODAP yang ditetapkan diantaranya
sebagai berikut:
- KODAP TABI,
- KODAP SOPIORI,
- KODAP YAWARO,
- KODAP SORONG,
- KODAP MANOKWARI,
- KODAP FAK-FAK,
- KODAP KAIMANA,
- KODAP INTANJAYA,
- KODAP NABIRE EMAS TOPO,
- KODAP PANIAI,
- KODAP ODIAI DOGIAI,
- KODAP PANIAI SELATAN,
- KODAP PANIAI UTARA,
- KODAP YALIGEM,
- KODAP BINTANG SIFIK,
- KODAP YAHUKIMO,
- KODAP TOLIKARA,
- KODAP PUNCAK ILAGA,
- KODAP BALIM,
- KODAP BALIM BARAT,
- KODAP JIBAI WANABO,
- KODAP NDUGAMA,
- KODAP PUNCAKJAYA,
- KODAP MERAUKE,
- KODAP ASMAT,
- KODAP KIAWAGE dan
- KODAP SINAK.
Pimpinan KODAP yang menjabat sebagai
Panglima Komando Daerah, masing-masing dilantik dengan pangkat Brigadir
Jenderal, bintang satu adalah seluruh panglima daerah dan Wakil Panglima
Daerah dilantik dengan Pangkat Kolonel dari seluruh Papua. Selanjutnya
untuk Komandan KOWIP, Komandan KOMPI dan Komandan PLATON serta prajurit,
nama-nama yang terdapat pada draf keanggotaan TPNPB ikut serta dilantik
sekali pada pelantikan Panglima KODAP ini.Untuk seluruh anggota TPNPB
menjadi anggota resmi sejak pengesahan ditetapkan sampai revolusi
perjuangan kemerdekaan berakhir mencapai tujuan nasional Papua Merdeka.
Proses kegiatan terjadi Draf KODAP dan
Pemberian Nomor Urut KODAP disahkan oleh KASUM TPNPB, Mayjend. Terianus
Satto, berdasarkan mandat Panglima Tinggi TPNPB. Prosesi pelantinkan
panglima dan wakil panglima KODAP, KASUM TPNPB memberikan pangkat di
pundang pasing-masing panglima KODAP yang telah hadir pada pelantikan.
Kemudian memberikan tongkat komando, untuk menjalankan amanat perjuangan
kemerdekaan Papua Barat. Peserta pelantingkan yang terdiri dari
Komandan Bataljon, KORPS Wanita, Komandan KOWIP, Panglima dan Wakil
Panglima KODAP TPNPB dari seluruh Papua. Dewan militer Markas Pusat dan
Dewan Militer masing-masing KODAP yang menjadi saksi sebgai peninjau
pada pelaksanaan pelantingkan.
Pimpinan Panglima Daerah dari seluruh
Papua yang dilantik diangkat menjadi perwira TPNPB, adalah menjadi
perwira TPNPB yang sah. Perwira TPNPB yang dilantik masing-masing
menyatakan sumpah didepan Kepala Staf Umum TPNPB, Dewan Militer Papua
dan seluruh Prajurit yang telah hadir pada pelasanaan Pelantikan,tanggal
7 Agustus 2014 di Jayapura Papua. Mereka bersumpah akan setia tunduk
pada peraturan TPNPB dan melaksanakan perjuangan kemerdekaan, sampai
Papua Merdeka.
Berikut Foto-foto Pelantikan Panglima Daerah, dan Pengesahan 24 KODAP TPNPB di Jayapura Papua.